PENGOLAHAN LIMBAH RUMPUT LAUT ( Eucheuma spinosum ) SEBAGAI RENEWABLE ENERGI DALAM MENGATASI PERMASALAHAN ENERGI FOSIL

Authors

  • Nyoman Diana Wira Tri Paramitha SMA Negeri 5 Denpasar
  • Putu Gyaan Vigyan Zarathustra SMA Negeri 5 Denpasar
  • A.A. Dalem Mahendra SMA Negeri 5 Denpasar

Keywords:

Renewable Energy, Rumput Laut, Energi Fosil

Abstract

Pada umumnya para petani rumput laut ketika panen sering meninggalkan sisa-sisa atau limbah-limbah dari rumput laut bahkan terkadang dibuang begitu saja di kawasan pantai atau dikembalikan ke laut. Kondisi seperti ini sering menimbulkan masalah karena limbah-limbah ini akan kembali mengotori lingkungan. Disamping permasalahan lingkungan juga terkuak masalah keberadaan energi fosil yang kapasitasnya semakin menipis. Maka dari itu kaum pelajar SMA Negeri 5 Denpasar mencoba membantu pemerintah dalam mengatasi permasalah energi dengan mengembangkan Renewable Energy ( Energi Terbarukan ) dalam wujud Bioetanol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa limbah rumput laut dapat diolah menjadi renewable energy dalam bentuk bioetanol. Metoda penelitian yaitu eksperimen dan literatur. Hasil penelitian antara lain : 1) Mengungkap bahwa Eucheuma spinosum memiliki konsentrasi glukosa 11 Brix sehingga dapat menjadi bioetanol dengan kadar alcohol 81%. 2) Renewable Energy bioetanol ini merupakan produk inovatif kemaritiman yang efektif bermanfaat sebagai bahan bakar pengganti energi fosil dalam memenuhi kebutuhan bahan bakar di di lingkungan masyarakat. Jadi kesimpulannya adalah limbah rumput laut ( Eucheuma spinosum ) dapat diolah sebagai Renewable Energy dalam bentuk energi Bioetanol pengganti energi fosil yang keberadaannya sekarang sudah menipis.

Published

2024-06-08