Studi Konseptual dan Desain Floating Breakwater sebagai Penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut di Pantai Timur Surabaya
Keywords:
Floating breakwater, energi alternatif, teknologi attenuatorAbstract
Indonesia merupakan negara maritim dan menjadi negara dengan kerapatan gelombang laut sebesar 20 kW/m2, yang membuat Indonesia memiliki potensi cukup tinggi untuk menghasilkan energi listrik. Gelombang laut dapat menjadi salah satu energi alternatif yang dapat digunakan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut (PLTGL). Salah satu sumber energi terbarukan adalah teknologi alat terapung yang efektif mengikuti arah gelombang laut. Teknologi ini dipadukan dengan floating breakwater dan teknologi attenuator. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur. Hasilnya menunjukkan bahwa potensi gelombang laut dapat dikonversikan menjadi tenaga listrik dengan menggunakan mooring atau tali tambat yang tersambung pada generator yang berada di dalam laut. Floating breakwater akan bergerak mengikuti gelombang laut dan menarik mooring, gerakan tarik ulur yang terjadi secara terus-menerus akan menghasilkan energi listrik.